May 2024

Renungan Harian HKBP | 2 Mei 2024

Syalom, bapak, ibu, saudara dan saudari di dalam nama Tuhan Yesus Kristus. Kita kembali berjumpa dalam renungan harian Marturia HKBP. Sebelum mendengarkan firman Tuhan, marilah kita berdoa! Doa Pembuka: Kami Mengucap Syukur kepadaMu ya Allah, kasih karuniaMu yang tiada hentinya bagi kami sekalian. Engkau memberi kami kesempatan menikmati berkatMu, izinkanlah kami memulai pekerjaan kami hariini dengan pujian dan doa, dan bekalilah kami dengan FirmanMu, kiranya Engkau menuntun kami dalam setiap pekerjaan kami seturut dengan kehendak Tuhan. Terimakasih ya Allah, melalui nama anakMu Tuhan Yesus Kristus, kami berdoa. Amin. Bapak, Ibu, dan saudara/saudari. Yang menjadi renungan kita pada hari ini tertulis dalam Markus 2:7 “Mengapaorang ini berkata begitu? Ia menghujat Allah. Siapayang dapat mengampuni dosa selain dari pada Allah sendiri?” Demikian firman Tuhan! Bapak, Ibu dan saudara/i, pada masa pelayanan Yesus di bumi, Ia banyak melakukan mukjizat, yang berdampak bagi banyak orang. Karya karya Yesus menjadi pendorong banyak orang untuk mengikut Dia bahkan ada yang mengejar pengajaranNya karena penasaran. Salah satu dari mukjizat yang Ia lakukan adalah menyembuhkan orang lumpuh, yang dengan semangat kesembuhannya sampai-sampai datang kepada Yesus melalui atap rumah. Orang lumpuh itu meminta kesembuhan kepada Yesus, dan Yesus mengatakan bahwa dosa-dosanya telah diampuni. Lalu ketika mendengar kalimat ini, para ahli Taurat gusar dan berpikir bahwa Yesus sedang menghujat Allah! Sebab siapakah Yesus sehingga bisa mengampuni orang yang berdosa? Yang pertama, yang paling jelas adalah para ahli Taurat tidak mengenal Yesus sama sekali, apalagi menganggapNya sebagai Allah yang bisa menebus dosa-dosa manusia. Yang kedua, tentu karena dianggap saingan untuk meraihumat, para ahli Taurat memberikan sikap mereka denganjelas untuk mengkritik habis Yesus atas segala yang Ialakukan. Mereka takut, karena ajaran mereka sepertinya sudah mulai ditinggalkan oleh banyak orang. Yang ketiga, para ahli Taurat adalah orang-orang yang tidak mau terbuka akan hal yang baru. Mereka terlalu kakudi dalam ajaran mereka yang sedang diterobos oleh Yesusmelalui karya-karyaNya yang besar. Mereka tidak mauberusaha mengenal ataupun menerima Yesus bahkanpengajaranNya sekalipun. Faktor-faktor ini menjadi pemicu sikap para ahli Tauratterhadap pengajaran-pengajaran dan karya Yesus. PadahalYesus adalah Allah, dan memiliki kuasa atas manusia. Iadilahirkan dari seorang Maria, menderita, mati dan bangkitbagi kita, dengan tujuan untuk membebaskan manusia daribelenggu dosa. Pasti kita semua sudah familiar dengan kalimat-kalimat ini karena kita dengar dan terima melalui Sekolah Minggu atau PA yang kita ikuti. Kita yang tidaklagi ketemu dengan Yesus secara fisik, menerima dan mempercayai Yesus.

Renungan Harian HKBP | 2 Mei 2024 Read More »

Pdt. Dr. Jhon Wesley Kabango dari Rwanda, Sekretaris UEM untuk Afrika memberikan pelatihan kepada 12 Calon Missionaris HKBP

Perkampungan Jetun Silangit, 01 Mei 2024. Pdt. Dr. Robinson Butarbutar mendampingi Pdt. Dr. Jhon Wesley Kabango dari Rwanda, Sekretaris UEM untuk Afrika memberikan pelatihan kepada 12 Calon Missionaris HKBP yang akan berangkat ke Afrika. Dr. Kabango memberikan pelatihan konteks Afrika, dimana ke-12 Calon Missionaris akan dikirim pada waktu mendatang. Dr. Kabango menyampaikan bahwa para Calon

Pdt. Dr. Jhon Wesley Kabango dari Rwanda, Sekretaris UEM untuk Afrika memberikan pelatihan kepada 12 Calon Missionaris HKBP Read More »

Scroll to Top