HKBP Borneo hendaklah menjadi pembawa damai. Demikian disampaikan Ephorus dalam kunjungannya ke HKBP Borneo pada Senin (30/9). Kunjungan Ephorus ke HKBP Borneo dalam rangka meninjau langsung bangunan gereja HKBP Borneo. Bangunan gereja ini beralamatkan Jl. Bandarmasih Gg. IV No. 06 RT. 036/003 Belitung Selatan Banjarmain Kalsel. Ephorus didampingi Praeses HKBP Distrik XXVII Borneo Pdt Mangatur Manurung STh disambut oleh Pimpinan Jemaat Pdt. Apriando J. Rajagukguk, parhalado, panitia pembangunan dan jemaat. Setibanya dilokasi gereja, Ephorus dan rombongan diarahkan untuk melihat-lihat kondisi bangunan gereja yang saat ini sedang tahap pencoran lantai II. HKBP Borneo saat ini memiliki ukuran tanah seluas ± 3000 m² dan telah memiliki IMB No. 442/IMB-BR-VII/DPMPTSP/2017 tertanggal 1 Agustus 2017. Pembangunan Gereja HKBP Borneo juga mendapat bantuan dari keluarga H US Siburian sebanyak 1500 zak semen.
Dalam arahannya, Ephorus menyampaikan rasa syukur karena pembangunan gereja dapat berjalan dengan baik. Acara pesta Minggu (29/9) kemarin berjalan dengan maksimal. “Semua itu karena kerja keras parhalado, panitia pesta dan partisipasi seluruh jemaat”, ujar Ephorus. Ephorus juga menyampaikan bahwa jikalau jemaat masih bisa membangun bangunan gereja, itu karena ada rasa satu hati diantara parhalado, panitia dan jemaat. Ada yang menanyakan kenapa hanya fisik saja yang dibangun, karena itu merupakan ucapan syukurnya dan imannya kepada Tuhan. Bahwa iman sejalan dengan kepercayaan dan berkat Tuhan. Dalam iman dan percaya, apa yang mustahil dapat menjadi nyata, asalkan kita percaya, beriman, berdoa, rajin beribadah maka Tuhan akan memberkati. Ephorus menghimbau agar tetap dijalin hubungan yang baik antara jemaat dengan jemaat, jemaat dengan parhalado dan parhalado dengan parhalado sehingga kesatuan hati itu tetap terawat dan bertumbuh dengan baik. Ephorus juga berpesan agar jemaat menjadi garam dan terang dan berguna di tempat dimana dia tinggal, dengan demikian kita akan disayangi masyarakat. Jadilah orang yang berguna dilingkungan masyarakat, dan gereja ini juga menjadi gereja yang menyejukkan bagi masyarakat.
HKBP Borneo memiliki statistik 112 KK, Ama 100 orang, Ina 106 orang, Remaja/Naposos 104 orang, Sekolah MInggu 97 orang, dengan jumlah Jemaat 407 orang. HKBP Borneo dilayani oleh Pdt. Apriando Jonatan Rajagukguk, S.Th sebagai Pimpinan Jemaat Borneo dan 6 Sintua dan 2 Calon Sintua.
Sejarahnya, HKBP Borneo Ressort Banjarmasin
terbentuk pada Jumat, 18 Agustus 2006. Kebaktian (Ibadah) pertama
dilaksanakan pada hari Minggu tanggal 03 September 2006 bertempat di Gedung
Aula STT-GKE yang disepakati menjadi hari lahirnya HKBP Borneo. Pada tanggal 6
Januari 2008 tempat ibadah Jemaat HKBP Borneo pindah ke pusat pertokoan UFO
Kayu Tangi Lantai II, dengan sewa gedung sebesar Rp. 2,000,000 untuk satu kali ibadah.
Pada
ibadah Minggu tanggal 12 April 2009, diresmikan menjadi Jemaat Persiapan HKBP
Borneo oleh Praeses HKBP Distrik XVII Indonesia Bagian Timur Pdt. Pasu
Nainggolan, S. Th. Kemudian pada hari Minggu tanggal 20 Desember 2009 sampai
2018, Jemaat HKBP Borneo Kembali Mempergunaka Gedung Aula STT-GKE untuk melaksanakan ibadah
dengan sewa sebesar Rp. 1.500.000,- per ibadah/kegiatan.
Seiring
dengan berjalannya waktu tahun 2008, HKBP Borneo Banjarmasin membeli satu buah
Gedung seluas ± 975 M2 di jalan Merpati Gatot Subroto RT. 27 No. 9A Banjarmasin,
namun gedung tersebut tidak dapat dipergunakan sebagai tempat peribadatan
karena adanya penolakan dari masyarakat sekitar, sehingga Gedung tersebut di
jual. Pada
tahun 2010 HKBP Borneo Membeli sebidang tanah dengan luas 817 M2 yang terletak
di Jl. Bandarmasih Gang IV Kel. Belitung Selatan Kec. Banjarmasin Barat Kota
Banjarmasin dan pada Tahun 2011 telah dibangun rumah dinas Pendeta sekaligus
menjadi Sekretariat HKBP Borneo. Pada
tahun 2015 HKBP Borneo juga membeli sebidang tanah dengan luas 2100 M2 yang
terletak di Jl. Bandarmasih Gang IV Kel. Belitung Selatan Kec. Banjarmasin
Barat Kota Banjarmasin atau tepat disamping tanah yang telah dimiliki HKBP
Borneo sebelumnya. Pengadaan tanah tersebut dapat terlaksana atas berkat dari Tuhan dan partisipasi dari
Bapk/Ibu, Saudara/i donateur serta para simpatisan. Setelah
melalui proses panjang dan atas berkat kasih yang dari Tuhan Yesus Kristus
warga sekitar Jl. Bandarmasih Gang IV Kel. Belitung Selatan Kec. Banjarmasin
Barat Kota Banjarmasin setuju atas rencana pembangunan Gedung Gereja, Sehingga
Panitia Pembangunan Gereja bekerja sama dengan Majelis dengan bersusah payah
telah memenuhi persyaratan sebagaimana diatur dalam SKB 2 Menteri Nomor 9 tahun 2006 tentang pendirian Rumah Ibadah sbb: Tanggal
23 Maret 2017 terbit Rekomendasi FKBU
Kota Banjarmasin Kepada Walikota Banjarmasin (Terlampir) bahwa HKBP Borneo
telah memenuhi persyaratan sebagaimana diatur dalam SKB 2 Menteri Nomor 9 tahun
2006 tentang pendirian Rumah Ibadah. Tanggal
2 Juni 2017 terbit Rekomendasi Kemenag
Kota Banjarmasin kepada Walikota Banjarmasin (Terlampir) bahwa HKBP Borneo telah memenuhi
persyaratan sebagaimana diatur dalam SKB 2 Menteri Nomor 9 tahun 2006 tentang
pendirian Rumah Ibadah; dan tanggal
1 Agustus 2017 Pemeritah Kota Banjarmasin
menerbitkan IMB Gedung Gereja.
4. Setelah
IMB Gereja terbit, maka Pembangunan Gereja kita mulai sejak hari Senin, 02
Oktober 2017 dengan kegiatan pemancangan galam yang dimulai dengan Ibadah
bersama yang dipimpin oleh Pdt. HKBP Ressort Banjarmasin yakni Pdt. Bikwai
Simanjuntak, M.Th dan Pimpinan Jemaat HKBP Borneo Pdt. Apriando Jonatan
Rajagukguk, STh. Tanggal
10 Mei 2018, memasuki gereja dalam keadaan yang sederhana yang dihadiri seluruh
jemaat HKBP Borneo dipimpin oleh Pendeta HKBP Ressort Banjarmasin, Pdt. Bikwai
Simanjuntak, MTh dan Pimpinan Jemaat HKBP Borneo, Pdt. Apriando J. Rajagukguk,
dan dihadiri oleh Walikota Banjarmasin yang diwakilkan Sekda Kota Banjarmasin.