Panitia Konferensi Perempuan HKBP yang telah dibentuk dan ditetapkan di
dalam Surat Keputusan Ephorus HKBP nomor : 275/L08/III/2020 pada hari ini
dilantik di dalam nama Allah Bapa, Tuhan Yesus Kristus dan Roh Kudus oleh Pdt.
Dr. Darwin Lumbantobing di gedung Raja Pontas Lumbantobing Pearaja.
Berdasarkan Aturan Peraturan HKBP 2002 amandemen ke-3, tugas Konferensi
Perempuan adalah (1) menggumuli Firman Allah dan mengambil segala keputusan
dalam doa berdasarkan Alkitab, Konfessi, Tata dasar dan tata laksana, Ruhut parmahanion
dohot paminsangon,dan agenda HKBP, (2) Membahas hidup kerohanian, kepribadian,
kebutuhan, minat dan masalah-masalah khusus perempuan yang sangat perlu dan
mendesak menjadi perhatian gereja untuk disampaikan ke Rapat Majelis Pekerja
Sinode, (3) Memilih Pengurus Konferensi Perempuan Hatopan sesuai dengan pedoman
persekutuan perempuan HKBP yang ditetapkan Rapat Majelis Pekerja Sinode. Kegiatan
itu dipimpin oleh tiga atau lima orang Majelis ketua yang dipilih dari antara
peserta rapat yang di dampingi oleh Kepala Departemen Koinonia dalam waktu
sekali dalam empat tahun. Sehubungan dengan itulah perlu dan penting di bentuk
kepanitiaan yang akan mempersiapkan Konferensi Perempuan HKBP 2020, seusai
pembentukan panitia yang telah dipertimbangkan oleh Pengurus Konferensi dan
sepengetahuan Bapak Kepala Departemen Koinonia
maka disampaikan kepada Ompui Ephorus HKBP.
Pelantikan Panitia Konferensi Perempuan ini diawali dengan peribadahan
yang dipimpin oleh Pdt. Lelim Limbong yang juga memberitakan Firman dan Pdt.
Jahor Purba membawakan doa Syafaat. Sekretaris Konferensi Perempuan, Pdt. Basa
Rohana Hutabarat membacakan nama-nama panitia dan meminta para panitia inti
serta koordinator untuk maju kedepan agar di lanti secara langsung oleh ompui
Ephorus HKBP.
Ibu Dr. Meida Hutagalung menjadi Ketua umum konferensi perempuan HKBP
2020 dan Pdt. Imelda Pakpahan sebagai sekretaris umum. Kegiatan ini
direncanakan akan berlangsung pada bulan Juni 2020 di Seminarium Sipoholon.
Pada bimbingannya, Ompui Ephorus HKBP menyampaikan bahwa konferensi ini
mencakup pelayanan yang menyeluruh, ala “ndang adong be na so boi ni masukan parompuan
di ulaon/pelayanan Huria. Bahkan seluruh tohonan pelayanan di HKBP telah
ada perempuan.
Panitia Konferensi harus membentuk cara/metode untuk memajukan lini-lini
pelayanan Huria, sebab adalah salahsatu strategi untuk mengembangkan pelayanan
dan perempuan diharapkan berbicara tentang kebutuhan “mangirpasi” bidang-bidang pelayanan dan memperkuat persekutuan HKBP.
Selamat melayani buat panitia Konferensi Perempuan HKBP 2020, lugas Ompui
Ephorus HKBP.
Seusai dilantik, panitia langsung mengadakan rapat perdana. Bapak
Kepala Departemen Koinonia HKBP membuka dan memimpin rapat perdana ini. Kadep
menegaskan bahwasanya arah dari Konferensi ini lebih kepada “PESTA ROHANI
PEREMPUAN HKBP”.
Para panitia yang dilantik sangat berantusias menciptakan sesuatu yang
bermakna bagi peserta konferensi Perempuan pada tahun ini. Peserta yang hadir
diperkirakan berkisar lebih kurang 700 orang dari 31 Distrik HKBP. Para
kordinator seksi juga telah siap untuk mengupayakan kemampuannya menjadi garda
terdepan dalam kegiatan ini.
Kiranya Panitia dapat melaksanakan tugas dan
tanggungjawabnya dan Tuhan Yesus menyertai mereka.
