Minggu
(7/7), Departemen Marturia melakukan kunjungan pastoral ke HKBP Dame Ressort
Angkola Distrik II Silindung. HKBP Dame terletak di kecamatan purbatua,
kabupaten Tapanuli Utara. HKBP Dame melayani 70 kepala keluarga yang memilki
penghasilan dari pertanian dan perkebunan. Kunjungan Kadep Marturia HKBP dalam
rangka ibadah minggu biasa dan melayani ibadah minggu untuk menyampaikan firman
Allah. Kunjungan ini sedikit berbeda dengan kunjungan yang biasanya, sebab pada
minggu ini ibu kadep memberikan 100 buah Alkitab kepada naposo bulung dan
remaja. Pemberian Alkitab ini merupakah salah satu realisasi program yang telah
direncanakan jauh-jauh hari. Pada awalnya, bapak Pdt. Japaris Nainggolan meminta
kepada ibu kadep Alkitab untuk generasi muda sebanyak 200 buah, pada bulan
april yang lalu.
Setelah
beberapa hari berlalu dari kunjungan ibu kadep ke Angkola, Departemen Marturia
meminta bantua kepada YASUMA untuk pengadaan Alkitab kepada gereja yang masih
belum mampu. Setelah bantuan dikirim, tidak lama lagi dilangsungkan penyerahan
pada tanggal 7 juli ini. Tujuan pemberian Alkitab ini agar jemaat secara khusus
remaja naposo bulung semakin giat dan cinta akan firman Allah. Tidak sedikit
lagi generasi muda yang malas dan cuek akan firman Allah. Handphone lebih
penting dibandingkan dengan Firman Allah, pesertasi hubungan juga sangat jauh
sekali, hal jelas dilihat dari sudut fungsinya. Handphone dibandingkan dengan
Alkitab. Hampir setiap menit dan jam kita membuka handphone, sedangkan alkitab?
Belum te tu dapat dilaksanakan tiga kali sehari. Itulah, mengapa pentingnya
pemberian Alkitab? Inilah dasar mendorong banyak generasi muda mau membaca
alkitab, serta melakukannya di dalam kehidupan sehari-hari.
Penerima
Alkitab diwakili oleh gereja-gereja yang datang, seperti HKBP Janji Angkola,
HKBP Dame dan HKBP Lobuharambir. Alkitab diserahkan langsung oleh ibu kadep,
yang disaksikan oleh seleuruh jemaat. Acara pemberian ini dilakukan diacara
ibadah minggu, tepatnya setelah pemcaan warta jemaat. Sebelum warta jemaat ada
lagu persembahan dari jemaat dan juga dari tamu pada minggu ini. Tamu gereja
saat ini adalah Naposo Bulung HKBP Janji Angkola Ressort Janji Angkola.
Persembahan lagu pujian dari Buku Naposo bulung HKBP Janji Angkola menggunakan
alat musik tradisional yaitu tagading.
Sebelum
ibu kadep menjelasakan khotbah yang tertulis dari Kis 17:22-30, ibu kadep
seperti biasa menjelaskan pelayanan
Departemen Marturia yang diurai dalam dua biro, yaitu biro zending HKBP dan
biro Ibadah Musik HKBP. dalam khotbah ibu kadep menjelaskan bahwa banyak di
dalam hidup kita ini yang membuat kita terbebani, tetapi sehebat apapun beban
itu kita memiliki Allah yang mampu menyelamatkan kita dari segala beban
tersebut. Di jaman ini, memang sudah banyak beban yang tidak datang secara
langsung, tetapi kita dituntut untuk bertahan dari segala tantangan tersebut.
Modal utama kita dalam melawan tantangan hidup adalah iman percaya kita kepada
Tuhan yang dibangun melalui pemahaman akan firman Allah. Itulah fungsi
pemberian 100 Alkitab kepada remaja dan naposo sebagai dasar yang baik untuk
mempersiapkan generasai saat ini.
Setelah ibadah minggu selesai rombongan ibu
kadep dijamu makan bersama dirumah jemaat/sintua HKBP Dame, yaitu dirumah bapak
St. Panggabean/Silitonga. Makan siang diimbangi diskusi ringan/hangat tentang
seputaran pelayanan gereja. Apalagi, pembahasan gereja ada sampai saat ini
masih lambat pertumbuhannya. Tetapi secara umum, jemaat dan parhaldo sangat
senang atas perhatian dan sumbangan yang dbawa oleh kepala Departemen Marturia
HKBP. Kiranya melalui kunjungan dan penyerahan Alkitab diminggu ini membawa
perubahan yang positif bagi jemaat dan lingkungannya.
