35 Calon Pendeta HKBP Menerima Tahbisan Kependetaan

Penahbisan kependetaan 35 Calon Pendeta HKBP dilaksanakan pada Minggu (8/8/2021) di HKBP Pearaja Tarutung. Seyogyanya penahbisan ini dilakukan pada tanggal 25 Juli 2021 yang lalu, tetapi jadwal diundur menjadi hari ini dikarenakan adanya pemberlakuan PPKM oleh Pemerintah. Dalam acara penahbisan ini, Gereja HKBP Rawamangun turut berperan dalam kepanitiaan.

Kegiatan penahbisan dilakukan dengan protokol kesehatan yang ketat. Jemaat yang diperbolehkan menghadiri kegiatan penahbisan ini berjumlah 150 orang. Orang tua dan keluarga calon pendeta mengikutinya melalui aplikasi zoom dan kanal YouTube HKBP Pusat dan kanal YouTube HKBP Rawamangun.



Perwakilan panitia HKBP Rawamangun, St. Jerri Panjaitan bersama Pendeta Ressort, Pdt. Banner Siburian, M.Th menyampaikan kerinduan semua panitia dapat hadir di HKBP Pearaja Tarutung. Namun karena situasi dan kondisi pandemi Covid-19, panitia hanya hadir secara virtual. Doa kita bersama, kiranya Covid-19 cepat berlalu. Demikian perwakilan jemaat HKBP Pearaja Tarutung menegaskan kepada setiap pelayan baru menerima tahbisan agar  tetap semangat dalam dalam melayani sekalipun banyak pergumulan yang akan dihadapi.


Sebelumnya, Ephorus HKBP, Pdt. Dr. Robinson Butarbutar menekankan dalam khotbahnya dari Yeremia 22: 1-9, jika hamba Tuhan berbicara dan mengingatkan sesamanya manusia dan mereka mendengarkan dengan kerendahan hati, maka mereka akan menerima berkat. Sebaliknya, jika manusia tidak mendengar bahkan menolak serta mengabaikan nasehat dan peringatan yang disampaikan oleh hamba Tuhan, akibatnya mereka akan menerima bahaya, malapetaka dan berbagai kesulitan lain.

Pelayan dan warga HKBP senantiasa hidup dengan mencintai keadilan. Umat percaya ikut serta menegakkan keadilan kepada orang-orang miskin, tidak berdaya dan yang termaginalkan. Pelayan dan warga HKBP harus menjadi pewarta-pewarta, informan-informan kebenaran, dan tampil sebagai penentang berita-berita hoax atau informasi-informasi yang tidak benar.

Ephorus menyebut Calon Pendeta yang akan ditahbiskan agar senantiasamendengar arahan, pengajaran dan peringatan yang diberikan oleh pimpinannya. Sebab para Pendeta HKBP merupakan figur pembawa berita kebenaran dan suara kenabiannya tampil menyampaikan keadilan.


Pemerintah Kabupaten Tapanuli Utara mengucapkan selamat kepada pelayan yang telah menerima tahbisan Pendeta. Dikatakan bahwa, para Pendeta dan pelayan gereja merupakan guru-guru moral di tengah masyarakat. Dengan pelayanan para Pendeta, kehidupan banyak orang semakin baik, karena gereja juga turut mendukung program-program pemerintah demi kesejahteraan masyarakat.



Ephorus melayankan penahbisan didampingi Sekretaris Jenderal, Pdt. Dr. Victor Tinambunan, MST, Kepala Departemen Koinonia, Pdt. Dr. Deonal Sinaga, Kepala Departemen Marturia, Pdt. Kardi Simanjuntak, M.Min, dan Kepala Departemen Diakonia, Pdt. Debora Purada Sinaga, M.Th. Kegiatan penahbisan calon pelayan HKBP akan dilaksanakan di tempat yang sama pada hari Minggu, tanggal 15 & 22 Agustus 2021 yang akan datang. (B-TIK).

Pustaka Digital