HKBP Bekerjasama dengan BNPB dan AURI Salurkan Bantuan Darurat ke Siantar Naipospos dan Sitahuis

Dokumentasi Foto

 

Silangit, 3/12 — HKBP melalui Ephorus, Pdt. Dr. Victor Tinambunan, MST, menyalurkan bantuan darurat ke dua wilayah yang masih terisolasi, yaitu Siantar Naipospos dan Sitahuis, menggunakan helikopter. Operasi penyaluran bantuan berlangsung pada hari yang sama. Upaya ini dilakukan untuk memastikan masyarakat di kedua desa yang terdampak bencana tetap mendapatkan kebutuhan pokok secara cepat, aman, dan terkoordinasi.

Sejak pagi hari, aktivitas pengiriman bantuan telah dimulai di Bandara Silangit. Bantuan berupa beras dan mi instan dimasukkan ke dalam helikopter, disertai koordinasi teknis antara Ephorus HKBP dan personel AURI mengenai rute, kondisi lokasi, serta mengusulkan metode penurunan logistik. Ephorus HKBP hadir langsung mengawasi proses tersebut demi memastikan distribusi berjalan benar dan tidak menemui hambatan teknis, mengingat pengalaman sebelumnya menunjukkan bahwa ketidaktepatan teknis dapat membuat bantuan gagal tersalurkan dengan baik.

Sebelumnya, Ephorus telah berkoordinasi dengan Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Bapak Luhut Binsar Panjaitan, serta BNPB, demi mendapat dukungan yang memungkinkan helikopter dikerahkan sehingga bantuan HKBP dapat disalurkan hingga wilayah yang belum dapat ditempuh melalui jalur darat. Kondisi geografis dengan perbukitan, pepohonan tinggi, dan area longsor yang terlihat jelas dari udara membuat tim harus mengalihkan jalur pendaratan di lokasi yang lebih aman, dan tidak jauh dari desa yang dituju. Sebelum bantuan diturunkan, personel AURI mengarahkan warga untuk bergerak ke titik distribusi. Di lokasi inilah bantuan berhasil diturunkan tanpa ada kerusakan, dan masyarakat yang menerima bantuan mengekspresikan rasa terimakasihnya melalui senyuman dan lambaian tangan kepada tim yang bertugas.

HKBP menegaskan bahwa kedua lokasi, Siantar Naipospos dan Sitahuis, mendapatkan bantuan secara bersamaan sebagai langkah darurat untuk memenuhi kebutuhan masyarakat yang hingga kini masih kesulitan mendapatkan bahan pokok akibat isolasi. Ke depan, HKBP akan terus memaksimalkan pembaruan informasi lapangan agar pengiriman selanjutnya dapat dilakukan lebih tepat sasaran dan tetap memperhatikan kondisi geografis serta keselamatan warga.

Dengan dukungan AURI, BNPB, dan koordinasi lintas lembaga pemerintah, HKBP berharap upaya bersama ini dapat memberikan pertolongan yang berarti bagi masyarakat di titik bencana yang masih terisolasi sampa saat ini. Kehadiran langsung Ephorus HKBP dalam prosesnya membuktikan keperdulian HKBP terhadap bencana ekologi yang terjadi di Sumatera.

Scroll to Top