KKR PEMUDA “Menginspirasi” yang Dipimpin Oleh Kepala Departemen Koinonia HKBP Dihadiri Ribuan Pemuda Tapanuli


Pemuda menginspirasi merupakan program yang dipelopori oleh Pemuda HKBP yang berdomisili di daerah pelayanan HKBP Distrik VIII DKI dan HKBP Distrik XVIII JabartengDiy. Gagasan untuk membentuk suatu kegiatan yang dapat menginspirasi ini di awali dengan pertemuan yang kreatif antar pemuda yang ada di wilayah Pulau Jawa.

Dengan bermodalkan niat yang tulus untuk berbagi kepada saudara yang berada di regional timur HKBP Distrik II Silindung, mereka datang dari pulau jawa dengan kemampuan yang dimiliki serta pembiayaan yang diperlengkapai secara pribadi dan disambut dengan baik oleh Pemuda HKBP Distrik II Silindung yang diketuai oleh Rovaldo Aritonang.

Sebanyak 16 orang pemuda dari Distrik DKI yang diketuai oleh Bastian Hutapea dan 14 Orang pemuda JabartengDiy yang diketuai oleh Januar Nababan terjun langsung ke sekolah-sekolah dan masyarakat yang ada di daerah Pangaribuan dan Sipahutar sejak tanggal 25 s/d 31 Juli 2019, mereka didampingi oleh Pdt. Agus Siahaan.

Pada minggu VI Setelah Trinitatis 28 Juli 2019, Ribuan Pemuda HKBP yang berada di Distrik II Silindung berkumpul bersama Pemuda menginspirasi di HKBP Sipahutar untuk mengikuti KKR yang di kordinasi oleh Ketua Pemuda di Ketiga Distrik tersebut dengan Bapak Praeses HKBP Distrik II Silindung, Pdt. Sarman Naibaho.


KKR yang dimulai tepat pada pukul 15.00 Wib itu dilayani oleh Bapak Kepala Departemen Koinonia HKBP sebagai pemberita Firman dan Pdt. Andiko Limbong sebagai Liturgis. Ibadah diawali dengan barisan prosesi dari ruang bilut parhobasan menuju Gereja. Dalam KKR ini turut hadir ibu Kepala Departemen Diakonia serta para Fulltimer HKBP Distrik II Silindung.

Matius 25 : 31-40 menjadi Firman yang disampaikan dalam KKR ini. Pada khotbahnya, Pdt. Dr. Martongo Sitinjak membuka dengan perjuangan seorang anak muda yang berasal dari Nordstrand-Jerman yang menempuh waktu 142 hari dilaut lepas untuk mencapai Daerah Tapanuli demi memberitakan kabar baik (Injil) ketengah-tengah bangsa Batak, dia adalah Nommensen.


Doa seorang anak muda yang bernama Nommensen yaitu ; MangolumanangmateahuTuhan, ditongatongabangsonatinobusMonmaahu, dia totalitas mengakui bahwa Tuhan yang berkuasa atas hidup dan segala sesuatu dalam hidupnya juga menebus segala bangso, kepercayaan dan iman yang sangat penuh kepada Tuhan, tutur Pdt. Martongo.

Kita bersukacita sebab pada minggu-minggu ini para pemuda kita yang tidak lahir di tapanuli, datang untuk memajukan tempat kita ini dan berbagi akan kemajuan zaman agar kita lebih siap untuk menerima era revolusi industri keempat ditengah-tengah “luat on”, terang Pengkhotbah.


Rasa antusias dan semangat para kaulamuda dalam KKR ini sangat terasa, terlihat dari kehadiran mereka yang harus menempuh jarak yang ditempuh demi mengikuti kegiatan tersebut. Rasa girang dan tawa juga lepas dari mereka yang mengikuti KKR tersebut. Mereka juga sangat bangga menjadi pemuda yang beribadah di HKBP, sebab mereka menganggap seperti memiliki HKBP dan HKBP bagian dari dirinya.

Setiap kita yang berada disini, punya kesempatan untuk memberikan hal yang baik kepada orang yang membutuhkan tanpa terkecuali. Tuhan akan memberkati agar kamu sanggup untuk memberi makan orang yang lapar, mampu membesuk otrang sakit, mampu memberi pakaian kepada orang yang tidak memiliki, supaya kamu mampu memberi tumpangan kepada orang yang tidak punya tempat tinggal. Tuhan Yesus mengasihimu, tutup Bapak Kepala Departemen Koinonia HKBP.

Usai ibadah, dalam KKR ini para pemuda yang menginspirasi ini juga menyampaikan beberapa buku untuk dipergunakan dengan baik kepada para pemuda yang ada di Silindung yang disampaikan secara simbolis kepada Ketua pemuda HKBP Distrik Silindung di hadapan pimpinan HKBP. (RH)








Pustaka Digital