Minim Fasilitas Pelayanan, Sintua HKBP Siantar Naipospos Layani Ibadah Natal II Bersama Ephorus HKBP
Kebaktian Minggu sekaligus Pesta Natal II di HKBP Siantar Naipospos Resort Huta Raja Ugan berlangsung sederhana dan penuh sukacita. Kesederhanaan yang dimaksud tampak dari liturgis yang melayani tanpa mengenakan baju parhobas dan tanpa pengeras suara di gedung gereja yang masih dalam proses pembangunan ini.
Jemaat sangat terkejut dan bersukacita atas kedatangan Ephorus HKBP ke gereja dan desa yang terbilang jauh dan akses yang sulit. Benar saja, dalam perjalanan menuju desa ini Ephorus HKBP harus mengendarai mobil double cabin 4WD guna menelurusi jalan yang sangat sulit dilewati dan perjalanan menuju desa ini berkisar 3 jam dari Kantor Pusat HKBP.
Firman Tuhan yang tertulis di Yohanes 1:14-18 hendak menyapa jemaat bahwa dalam kasih dan karunia-Nya, Allah datang sendiri menjadi manusia. Ia menjadi manusia agar semua manusia yang berdosa dapat melihat kemuliaan-Nya dan merasakan kasih karuniaNya.
Tak hanya itu, melalui mimbar khotbah, Ephorus HKBP menyemangati warga jemaat di gereja yang sudah berusia 110 tahun ini. Ephorus meminta warga jemaat tetap berpengharapan kepada Tuhan yang penuh kasih dan karunia. Dalam kunjungan pastoral ini juga Ephorus menyumbangkan 5 jubah parhobas serta dana untuk melanjutkan pembangunan Gereja.
Saat ini, HKBP Siantar Naipospos berjumlah 39 KK dengan pimpinan jemaat St. J. Situmeang. Satu dari 12 gereja di resort Huta Raja Ugan yang dipimpin oleh Pdt. Selamat Hutagaol.
Melihat sejarah panjang gereja ini dan keadaan kehidupan desa, mereka sangat membutuhkan topangan seluruh warga HKBP agar pembangunan dan pelayanan Firman Tuhan bisa optimal.
Bagi warga jemaat yang tergerak hatinya menopang dana bagi pembangunan gereja ini, rekening atas nama gereja akan dibuka dalam 1 minggu ke depan. (SKE_JFS)