Renungan Harian HKBP | 12 Juli 2024

Aku Istimewa!

Syalom Bapak-Ibu dan Saudara-saudari yang terkasih di dalam nama Tuhan Yesus Kristus, untuk mengawali aktivitas kita hari ini marilah kita mendengarkan Firman Tuhan. Marilah kita berdoa!

Doa Pembuka: Bapa kami yang di surga, kami bersyukur untuk berkat dan juga karunia yang telah Engkau berikan di dalam kehidupan kami. Kami boleh memulai hari ini dengan napas kehidupan dan Anugerah kesehatan yang dari padaMu. Bukakan hati dan pikiran kami agar kami boleh mendengar dan memahami Firman yang Engkau sampaikan di dalam kehidupan kami ini. Dalam Kristus Yesus kami berdoa. Amin.

          Bapak-ibu dan Saudara-saudari yang terkasih di dalam nama Tuhan kita Yesus Kristus, sesuai dengan ayat harian yang ditulis dalam Almanak HBKP, Renungan kita pagi ini ditetapkan dalam  Titus 2 : 14. Beginilah Firman Tuhan,

“yang telah menyerahkan diri-Nya bagi kita untuk membebaskan kita dari segala kejahatan dan untuk menguduskan bagi diri-Nya suatu umat, kepunyaan-Nya sendiri, yang rajin berbuat baik”

Demikianlah Firman Tuhan.

Hati Allah yang penuh kasih karunia.

          Bapak-ibu dan saudara-saudari yang dikasihi Tuhan, firman Tuhan hari ini kembali mengingatkan kita akan Kasih Karunia Allah yang menyelamatkan kita. Keselamatan yang tidak mengenal golongan, kelas atau jenis, tidak ada perbedaan, keselamatan yang diberikan kepada semua orang tanpa terkecuali. Kasih karunia Allah melalui keselamatan yang diberikan-Nya mengajak kita untuk meninggalkan kefasikan dan nafsu duniawi, menuntun kita untuk hidup lebih bijaksana, adil dan memelihara hati yang terhubung dengan Allah.

          Yesus yang telah menyerahkan diri-Nya untuk membebaskan kita dari segala kejahatan dan untuk menguduskan bagi diri-Nya orang-orang kudus-Nya. Oleh karena itu, penebusan yang dilakukan Yesus bagi kita bukan hanya untuk pengampunan dan pembenaran kita, melainkan untuk menguduskan kita dari kuasa dosa yang kerap menjerat kehidupan kita. Kita ditebus untuk menjadi pelaku kebenaran dan kebaikan didunia ini. Dengan demikian kita menjadi orang-orang yang istimewa yang mencerminkan perbuatan baik dalam kehidupan kita.

 “Ingatlah! Kita harus menjadi orang-orang yang istimewa, karena kita memperoleh kedamaian selama badai dan menjawab dengan kasih, bukan karena kita aneh atau asing.”

Kiranya Tuhan Yesus Kristus menguatkan kita. Amin

Doa Penutup :Ya Allah Tuhan kami yang bertahta di Surga. Kami bersyukur untuk anugerahMu melalu Firman yang kami dengar pagi ini, kiranya Engkau menguatkan kami untuk melakukan Firman yang telah kami dengar. Mampukan kami menjalani aktifitas kami hari ini, dan kami serahkan semuanya kedalam tangan kasih-Mu. Didalam Kristus Yesus kami berdoa.  A m i n

Kasih Karunia dari Tuhan kita Yesus Kristus, anugerah dari Allah Bapa, dan persekutuan Roh Kudus. Kiranya menyertai kita. Amin.