Renungan Harian HKBP | 5 Maret 2025

 

Syalom Bapak, Ibu saudara-saudari yang di kasihi Tuhan Yesus Kristus. Marilah kita mendengarkan  Firman Tuhan.

 

Doa Pembuka: Marilah kita berdoa! Bapak yang baik, Bapak yang kami kenal dalam Nama Yesus Kristus. terimakasih atas semua dimana Engkau menjagai kehidupan kami sebentar lagi kami mau mendengarkan FirmanMu berfirmanlah Tuhan kami sudah siap untuk mendengarkannya. Amin.

 

                                          MENJADI TERANG YANG BERCAHAYA 

 

Saudara-saudari yang dikasihi Yesus Kristus Firman Tuhan  pada hari ini yang tertulis dalam : Matius 5 : 16 beginilah bunyinya :

 “Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga”.

 

Saudara-saudari yang dikasihi oleh Yesus Kristus.

Dalam Kitab Matius Pasal 5 : 16 ini bagian dari Khotbah Yesus di Bukit. Khotbah ini merupakan bagian dari pangajaran Yesus. Salah satu yang dipakai Yesus media pelayanan tentang terang.Terang disini diibaratkan lampu,kalau mati lampu kita merasa kegelapan, ada rasa takut, dan rasa kuatir. Dan kita pasti penasaran kenapa ya lampu mati,sehingga kita tidak dapat melihat dan kita sulit mengambilnya. Cara yang dilakukan Tuhan Yesus ini suatu media agar manusia  itu jangan hidup di dalam kegelapan. Pada saat ini kejahatan sudah semakin merajalela sehingga manusia tidak lagi peduli kepada lingkungannya dan kepada sesamanya.

 

Dalam nats hari ini Yesus membuat contoh kepada murid-muridnya sebagai terang dunia. Terang disini menggambarkan kebenaran, kesalehan, dan pengaruh positif yang harus terpancar dari orang percaya. Kesetiaan kita mengikut Yesus salah satu wujud melakukan kebaikan dan hidup peduli terhadap sesama. Salah satu tugas dan tanggung jawab orang kristen adalah memberitakan kebaikan Tuhan, apakah kita sudah pernah melakukan kebaikan atau jangan-jangan kita belum pernah peduli kepada sesama, yang Tuhan inginkan dari kita supaya hidup dan menyala kebaikan kita kepada sesama.

Nats renungan hari ini menekankan pentingnya kesaksian hidup kristen di dunia ini, orang kristen menjadi saksi Kristus dalam kehidupannya sehari-hari, bukan hanya dengan kata-kata, tetapi dengan tindakan nyata yang mencerminkan kasih Allah. Dengan hidup yang sesuai dengan ajaran moral yang diajarkkan oleh Yesus, maka orang kristen diharapkan dapat memancarkan terang, sehingga orang lain dapat melihat perbuatan baik mereka dan memuliakan Tuhan.

 

Saudara-saudari yang dikasihi oleh Yesus Kristus

Kita adalah terang dunia, kita dapat melihat dengan cermat, bahwa kalau kita hidup dengan terang, maka yang gelap tidak ada lagi hidup dalam diri kita sifat-sifat jahat yang suka mendukakan hati temannya, yang selalu menganggap orang lain sebagai saingannya dan selalu berprasangka buruk terhadap saudaranya, tetapi sifat terang yaitu menaburkan kasih, peduli terhadap sesama, mau menolong. Oleh sebab itulah kita diharapkan menjadi orang –orang terang dan membawa pembaharuan dalam kehidupan kita, oleh karena itu lakukanlah  perintah Tuhan dalam hidupmu supaya banyak orang melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan BapaMu yang di sorga. Amin.

 

Doa Penutup: Marilah kita berdoa! Terimakasih Tuhan atas Firman yang sudah kami dengarkan, FirmanMu adalah pelita dalam kehidupan kami. Bapak yang baik ajari kami menjadi manusia yang peduli terhadap sesama kami. Jangan biarkan kami hidup dalam mementingkan diri kami sendiri, tetapi supaya hidup kami  saling  peduli dan menjadi terang di tengah-tengah dunia ini dan kepada sesama kami manusia, ingatkan kami Tuhan agar selalu berbagi dan mengasihi sesama kami  manusia dan menjadi berkat bagi orang lain. Tuhan Yesus yang baik berkati kami menjadi orang yang peduli terhadap sesama kami, terimakasih ya Tuhan atas cinta kasihMu, Engkau selalu menaburkan kasih kepada kami. Amin.

 

Anugerah dari Tuhan kita Yesus Kristus, Kasih setia dari Allah Bapa serta Persekutuan dari Roh Kudus, kirannya menyertai kita sekalian. Amin.



Diak. Linda Siregar- Biro Zending HKBP




Pustaka Digital