Sosialisasi HKBP Bermisi ke Luar Negeri di Medan
Salah satu tugas panggilan gereja adalah bersaksi (bermarturia) untuk menyaksikan kabar baik atau mewartakan Kerajaan Allah, sebagaimana diamanatkan oleh Tuhan Yesus Kristus (Matius 28: 19-20; Markus 16: 15).
HKBP adalah gereja yang dibangun oleh gerakan misi. Menjelang usianya ke 163 tahun, HKBP akan mengutus 12 misionaris ke Afrika yaitu Tanzania, Boswana, dan Rwanda.
Kemarin selasa (16/4/2024), bertempat di Kantor HKBP Distrik X Medan Aceh, Ompu i Ephorus, Pdt. Dr. Robinson Butarbutar, bersama Kepala Departemen Marturia, Pdt. Daniel Taruli Asi Harahap, M.Th dan Kepala Biro Zending, Pdt. Hotman Nababan, S.Th mensosialisasikan program ini kepada pelayan penuh waktu dan seksi zending jemaat yang berada di wilayah Distrik X Medan Aceh, Distrik XXIII Langkat dan Distrik XXXI Medan Utara.
Program bermisi ke Luar Negeri, adalah program besar dan tindakan berani HKBP. Biaya hidup dan segala keperluan keduabelas misionaris yang akan diutus ditanggung oleh HKBP. Sebagaimana dilakukan oleh Badan Misi Eropa terhadap misionaris yang datang ke tanah Batak.
Untuk kelancaran program bermisi ke Luar Negeri butuh topangan doa dan dukungan materi dari berbagai pihak, khususnya dari jemaat dan pelayan HKBP.
Ompu i Ephorus, Kepala Departemen Marturia dan Kepala Biro Zending (Pekabaran Injil) menegaskan agar dibentuk kelompok-kelompok doa di tiga distrik tersebut, seperti di Distrik DKI Jakarta, Bekasi, Banten, Deboskab dan lain-lain.
Diharapkan dari kelompok-kelompok doa yang terbentuk bersedia mendoakan dan turut menopang keduabelas misionaris itu (B.TIK)
