Ephorus Hadiri Diskusi Penanganan Covid Bersama 4 Menteri & Tokoh Lintas Agama

Ruang Virtual, 20 Agustus 2021 | 16.30-18.00

——————

HKBP.or.id – Pandemi Covid-19 belum berakhir, penanganannya harus serius dan dikerjakan secara bersama-sama oleh semua pihak. Hal inilah yang mendasari Menko Marves, Bapak Luhut Binsar Panjaitan yang tetap dipercaya oleh Presiden Joko Widodo memimpin penanganan Covid-19 di pulau Jawa dan Bali, mengundang 3 menteri terkait dan semua tokoh-tokoh lintas agama dalam diskusi bertajuk penanganan Covid-19. 

LBP dan tim, yang terdiri dari para epidemolog, menuturkan bahwa PPKM berhasil menekan angka penyebaran covid-19. Walau demikian, bukan berarti keadaan sudah aman dan bisa kembali ke kehidupan normal yang lama. Ia juga menegaskan pentingnya kesadaran masyarakat untuk tetap setia 3M, memakasi masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak. Serta menambahkan 3T, yaitu, Testing, Tracing dan Treatment

“Saya minta tolong kepada semua tokoh lintas agama, agar turut aktif mengedukasi umat mengenai hal tersebut. Agar pengendalian pandemi bisa berjalan baik. Dan mohon kawal umat, agar tidak mudah terprovokasi,” pinta LBP kepada semua tokoh lintas agama yang hadir virtual. 

Buya Syafii Maarif, mantan ketua PP Muhammadiah juga turut hadir dalam diskusi tersebut, meresponi hal tersebut, “Sesungguhnya, semua agama itu mengajak umatnya untuk berakal sehat.” 

Selain menghadapi penyebaran virus, saat ini virus berita bohong, virus kebencian dan virus politisasi tentang covid-19 juga tersebar dimana-mana. Hal ini juga menjadi pokok diskusi yang serius dalam pertemuan tersebut. 

Ephorus HKBP yang tengah berada di Samosir, hadiri dalam diskusi virtual ini.

“Kita sedang berpacu dengan waktu. Jangan sampai kalah. Mari, kita para tokoh-tokoh agama mengampanyekan besar-besaran pentingnya prokes dan vaksinasi. Semua cara harus dilakukan, termasuk mencetak alat peraga, seperti kaos yang dipakai oleh kaum muda.” tutur Pdt. Dr. Robinson Butarbutar dalam diskusi ini. 

Turut hadir dalam rapat tersebut, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Menteri BUMN  Erick Thohir, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, dan para tokoh-tokoh lintas agama. (SKE_JFS)

Scroll to Top