Konsultasi Kepala Bidang Koinonia HKBP dipimpin oleh Kepala Departemen Koinonia HKBP

Konsultasi Kepala Bidang koinonia
HKBP 2020 merupakan sarana penjemaatan program-program HKBP yang berorientasi
pada Reposisi Pekabaran injil dan secara khusus di bidang koinonia. Para Kabid
Koinonia distrik diharapkan dapat meneruskan pelayanan hatopan Departemen
Koinonia, guna menjangkau seluruh aras kehidupan masyarakat.

Kegiatan ini berlangsung pada 8-10
Januari 2020  di Perkampungan Pemuda HKBP,
Jetun, Silangit.

Kegiatan diawali dengan ibadah
pembukaan yang dilayani oleh Pdt. Lelim Limbong (Ka.biro Oikumene) sebagai
Pengkhotbah dan Pdt. Saut Silitonga (Ka.bid Humbang Habinsaran) memimpin doa
syafaat. Dengan rasa syukur dan penuh sukacita yang dari Tuhan, Bapak Kepala
Departemen Koinonia HKBP membuka kegiatan ini di dalam nama Allah Bapa, AnakNya
Tuhan Yesus Kristus, dan Roh Kudus.

Program Pelayanan Departemen
Koinonia secara terperinci di informasikan oleh Bapak Kepala Departemen
Koinonia HKBP dan kelima kepala Biro (Oikumene, Pembinaan, Kategorian Sekolah
Minggu Remaja Naposobulung, Kategorial Perempuan dan Ketegorial Ama Lansia)
yang dinaungan Koinonia dalam kegiatan ini.

Pdt. Dr. Martongo Sitinjak juga
memaparkan buah pemikiran akan Reposisi Penginjilan HKBP tentang Penginjilan dalam dunia yang terus berubah. Ia
menekankan akan kesiapan dan kecakepan seorang pelayan dalam memahami Firman
Tuhan yang tidak pernah berubah dengan Dunia yang terus berkembang.

Kadep Koinonia melontarkan
bahwasanya memberitakan Injil adalah hakekat dari sebuah gereja. Injil harus
terus menerus di segarkan dan dilaksanakan, maka kita berupaya menyegarkan
kembali spiritualitas pemberitaan kabar baik bagi semua orang percaya di HKBP,
terangnya.

Para Kabid Koinonia Distrik dan
utusan distrik yang mengikuti kegiatan ini berkesempatan untuk memaparkan
program-program yang telak dilaksanakan oleh distrik sepanjang tahun 2018 s/d
2019 dan yang akan dilaksanakan di tahun 2020 di pertemuan ini.

Diskusi yang bernuansa santai
mengalir dalam setiap sessi, para peserta tidak hanya menyampaikan program
distrik yang dapat terlaksana namun juga menyampaikan kendala dan hambatan yang
di temukan dalam setiap kegiatan koinonia di distrik. Pembahasan mereka pun
tidak hanya berlangsung di ruangan, tetapi juga berlanjut di setiap reses
kegiatan. Dengan bernuansa candaan para peserta juga berdiskusi mengenai
pelayanan di halaman perkampungan Pemuda, Jetun Silangit.

Peserta konsultasi juga
merembukkan hal-hal yang prinsipiil di bidang Koinonia yang harus di laksanakna
di tahun ini, diantaranya ; menjemaatkan Buku Ende dan Kurikulum Sekolah Minggu
HKBP, melaksanakan Periodesasi kepengurusan PPD dan PPND di distrik, serta
memberangkatkan parompuan distrik serta Naposobulung Distrik mengikuti
Konferensi di tahun ini.

Konsep kekeluargaan yang utuh
sebagai pelayan juga terpancar dalam konsultasi ini, saling menopang dan
menyemangati pelayanan di layangkan. Begitujugalah yang diharapkan oleh para
peserta di setiap aras pelayanan huriaNya.

Pdt. Dr. Martongo Sitinjak
menghimbau agar seluruh peserta agar lebih intens melayani huriaNya dengan
memberitakan kabar baik bukan kabar tidak baik. Program yang menjadi pembahasan
juga di diskusikan di kegiatan ini bukanlah untuk diperdebatkan, melainkan
untuk disosialisasikan serta di jemaatkan. Sebab program merupakan hasil dari
rapat Praeses dan MPS, maka para kabid diharapkan mampu menjadi mitra para
praeses dan pendeta Resort serta seluruh pelayan untuk mengaplikasikannya di
HuriaNya HKBP, terang bapak kadep koinonia.