MEDAN
PERJUANGAN – Minggu Paskah I menjadi sejarah bagi
pelayanan Gereja Kristen Jawa (GKJ) Kampung Kolam Resort Saroha Distrik XXXI
Medan Utara. Praeses Pdt Suwandi Sinambela STh MPsi mangojakhon (melantik)
Bibelvrouw (Bvr) Rumanti Hutagaol menjadi pimpinan jemaat di GKJ Kampung Kolam
pada Minggu (4/4/2021) kemarin.
Dalam khotbahnya
yang didasarkan pada Injil Markus 16: 9-18, Praeses Suwandi menekankan kebangkitan
Yesus Kristus merupakan tonggak sejarah pelayanan Kekristenan di dunia, sebab
itulah kuasa kebangkitan Yesus. Semua murid-murid Yesus mendapatkan kekuatan
baru dalam memberitakan Injil diawali dengan kebangkitan-Nya yang membuktikan
Ia menang dari maut.
Serupa dengan
pelantikan pimpinan jemaat yang baru, Bvr Rumanti Hutagaol menggantikan Sintua
(penatua) Sumarly, Praeses mengatakan, ini juga menjadi satu tonggak sejarah
pelayanan di dalam gereja GKJ Kampung Kolam. “Ada kekuatan baru dari Tuhan untuk
meneruskan pelayanan GKJ Kampung Kolam di tengah pandemi dan zaman ini,” tutur
Praeses Suwandi.
Ada yang unik
dari pelantikan-pelantikan yang biasanya terjadi. Pada momen ini, Praeses
Suwandi berkontekstual dengan keadaan sosial gereja, sehingga mengenakan
blangkon/belangkon pada saat melantik Bvr Rumanti Hutagaol. Blangkon merupakan
tutup kepala yang terbuat dari kain batik tradisional Jawa yang biasanya
digunakan oleh laki-laki sebagai aksesoris pakaian adat tradisional Jawa.
Praeses Suwandi
juga berterima kasih kepada Sintua Sumarly atas pelayanan dan kerja kerasnya
bagi gereja GKJ Kampung Kolam. Estafet kepemimpinan itu akan dilanjutkan kepada
Bvr Rumanti Hutagaol dan tentunya pelayanna itu akan berjalan dengan baik dan
meningkat Ketika didukung oleh kerja sama pelayanan yang baik dari seluruh
majelis jemaat (parhalado).
Warga jemaat
dengan hangat menyambut kedatangan Bvr Rumanti Hutagaol sebagai seorang pelayan
yang langsung di SK-kan dari Kantor Pusat HKBP. Banyak dari warga jemaat,
khususnya kaum ibu yang memberikan ungkapan sukacita melalui senyum yang
merekah.
Seusai ibadah,
dilakukan Bakti Paskah yang diadakan oleh Keluarga Pdt Suwandi Sinambela dan
Ibu Br Nababan. Kemudian, dilanjutkan dengan ramah tamah. Praeses Suwandi
memberikan penjelasan mengenai Orientasi Pelayanan HKBP 2021, yaitu Tahun
Pemberdayaan, serta fokus pelayanan kepada Dana Pensiun HKBP.
Sejarah GKJ
Kampung Kolam beribadah pertama pada 20 Mei 1968. Gereja ini mengadakan
Yubileum pelayanan gereja yang ke-50 tahun pada 20 Mei 2018 oleh Praeses Pdt
Sunggul Sirait, STh MM ketika berada di wilayah pelayanan HKBP Distrik X
Medan-Aceh.
Saat ini jumlah
jemaat ada 82 Kepala Keluarga dengan 75 persen suku Jawa, 25 persen Batak Toba,
Karo, dan lainnya. Wilayah pelayanan GKJ Kampung Kolam ada tiga sektor. Banyak
jemaat berharap, kedatangan Bvr Rumanti Hutagaol dapat melayani warga jemaat
dengan baik secara spiritualitas.
Dalam sejarah
perjalanan pelayanan GKJ Kampung Kolam pernah dikunjungi Ephorus Pdt Dr PWT
Simanjuntak pada 1997. GKJ Kampung Kolam merupakan salah satu pagaran jemaat
dari HKBP Saroha sebagai resort.
