MARTUBUNG, MEDAN LABUHAN – hkbp.or.id – Ratusan
Pemuda mengikuti Pendalaman Alkitab (PA) dan ibadah syukur awal tahun 2021 Persekutuan
Naposobulung HKBP Distrik (PND) XXXI Medan Utara pada Minggu (7/3/2021) di HKBP
Griya Martubung Resort Medan Martubung. Demikian informasi Praeses Pdt Suwandi
Sinambela STh MPSi kepada tim dalam wawancara seluler. PA Perdana ini dilakukan
tetap menjalankan protokol kesehatan dengan sangat ketat supaya satu sama lain
saling menjaga jarak. Antusiasme pemuda se distrik begitu luar biasa, kata
praeses.
Kebersamaan sesama pemuda gereja harus terus
dipupuk supaya roda pelayanan gereja tetap berjalan juga, ujar praeses. Namun,
kegiatan demi kegiatan harus mengutamakan protokol kesehatan. ‘Ini masa
pandemi, kita tidak boleh seolah meniadakan Covid-19 ini, dan kita juga tidak
bisa hanya berdiam diri saja tanpa ada pelayanan,” tutur praeses. Lebih lanjut
ia menerangkan, dengan menerapkan protokol kesehatan, itu sudah sangat membantu
pergerakan pelayanan gereja.
Gedung gereja HKBP Griya Martubung begitu besar
sehingga dapat menampung ratusan warga dengan tetap menjaga jarak. Pendeta HKBP
Resort Medan Martubung Pdt Krimson Simamora STh, yang juga adalah Kepala Bidang
Koinonia sebagai koordinator pelayanan setiap kategorial di tingkat distrik,
memimpin ibadah syukuran itu dimulai pukul 16.00 WIB.
Praeses Pdt Suwandi Sinambela sebagai
pengkhotbah mengutip Injil Matius 5: 13-14 sebagai dasar ibadah syukur
tersebut. Ada tiga hal yang diberitakannya bagi PND Medan Utara. Pertama,
pemuda harus menjadi garam di tengah-tengah kemajuan teknologi industri 4.0.
Pemuda harus bisa menjadi pelopor bermedia sosial dengan baik dan positif,
tanpa ujaran-ujaran kebencian, apalagi bahasa-bahasa yang bersifat provokatif.
Kedua, dalam setiap tindakannya harus berlandaskan firman Tuhan, sebab firman
itu yang menjaga mereka. Ketiga, terang dari Tuhan harus terus terpancarkan
melalui pemuda.
Ketua dan sekretaris PND, Johanes Butarbutar
dan Grace Damanik menyambut antusiasme pemuda distrik dengan sangat baik.
Mereka berharap rasa persaudaraan dan kesatuan itu terus terpupuk. Seusai
ibadah, kegiatan dilakukan dengan ice
breaking dan kegiatan lainnya.
Penulis: Pdt Suwandi Sinambela STh MPSi, Pdt Daniel Manalu MSi Teol