Sekjen HKBP Tinjau Lahan, Targetkan Pembangunan Retreat Centre

Dokumentasi Foto

TARUTUNG (16/8) – Sekretaris Jenderal HKBP 2024–2028, Pdt. Rikson M. Hutahaean, M.Th., bersama Praeses HKBP Distrik X Medan Aceh, Pdt. Suwandi Sinambela, S.Th., M.Psi., melakukan peninjauan lahan seluas 10 hektare di Desa Sayum Sabah, Kecamatan Sibolangit, Kabupaten Deli Serdang, pada Rabu, 16 Juli 2025.

Mereka didampingi oleh Ketua Panitia Tahun Transformasi HKBP 2025 Distrik X Medan Aceh, Romein Manalu, S.T., M.A.P., dan Jadi Pane, S.Pd., M.M., serta aparat desa dan tokoh masyarakat, termasuk Leno Ginting. Lahan ini adalah hibah dari Panitia Jubileum 150 Tahun HKBP Wilayah II, yang saat itu diketuai oleh R.E. Nainggolan, M.M., mantan Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Utara.

Dalam peninjauan tersebut, Sekretaris Jenderal HKBP menjelaskan arahan dari Ompu Ephorus HKBP, Pdt. Dr. Victor Tinambunan, M.S.T. Beliau berharap Panitia Tahun Transformasi HKBP 2025 dapat memanfaatkan lahan ini untuk mewujudkan retreat centre, sesuai dengan cita-cita Panitia Jubileum 150 Tahun HKBP. Rencana pembangunan retreat centre ini dapat dilakukan melalui kerja sama dengan distrik terdekat, seperti HKBP Distrik Binjai-Langkat, HKBP Distrik Medan Utara, dan HKBP Distrik Deli Serdang.

Masyarakat yang berbatasan langsung dengan lahan HKBP juga ikut serta dan menyambut antusias rencana pembukaan jalan selebar 10 meter. Jarak lahan dari jalan utama sekitar 500 meter. Menanggapi hal ini, Romein Manalu menyatakan kesediaannya untuk mendatangkan tim teknis guna melakukan pengukuran dan perhitungan jalan. Pembukaan jalan akan segera dilakukan setelah pengukuran selesai.

Mendengar rencana tersebut, Sabam Manalu, anggota Majelis Pekerja Sinode (MPS) HKBP 2024–2028 dari Distrik XXXI Medan Utara, bersemangat untuk memfasilitasi pembuatan masterplan retreat centre. Menurutnya, pembangunan fasilitas ini harus terencana dengan baik, terukur, dan bermanfaat, serta mencerminkan aset gereja. Sabam Manalu juga mengusulkan agar Kantor Pusat HKBP dibantu oleh jemaat sebagai investor, sehingga tidak membebani anggaran HKBP. Ia meyakini banyak jemaat di sekitar Sumatera Utara yang bersedia membantu mewujudkan rencana ini.

Scroll to Top