Sermon dan Pemberdayaan Secara Virtual di Distrik VII Samosir

(Senin, 25 April 2021)

Kepala Departemen Diakonia HKBP,
Pdt. Debora Purada Sinaga, M.Th menyampaikan bahan sermon kotbah Minggu tgl. 2
Mei 2021dan pemberdayaan terkait Pelayanan HKBP AIDS Ministry (HAM) secara
virtual.

Sermon yang dilakukan berlangsung
pukul 10:00 – 13:00 WIB yang dimoderasi oleh Pdt. Samuel Sihombing dan hostnya
Pdt. Rein Justin Gultom, MA. Penyaji Epistel, C. Diak. Adha Pratiwi Sihombing,
S.Ag, staff HAM.

Sermon tersebut dihadiri 32 akun
pelayan fulltimer,  baik itu pendeta,
Bibelvrouw, Diakones dan Guru Huria.

Setelah selesai sermon dilanjutkan
dengan pemberdayaan yang disampaikan oleh Diak. Berlina Sibagariang dengan
topik  HIV AIDS dan Pariwisata. Dari
data  2003- 2020 yang disampaikan HKBP
AIDS Ministry (HAM) di Kab. Samosir terdapat 17 orang, 8 orang anak-anak, 7
orang laki-laki dewasa dan 2 orang perempuan.

Samosir sebagai satu daerah
destinasi pariwisata rentan untuk penularan HIV. Oleh karena itu keseriusan
Distrik VII Samosir telah membentuk pengurus HAM Distrik untuk aktif melakukan
sosialisasi dan pendampingan bagi jemaat HKBP yang tertular.

Kepala Departemen Diakonia, Pdt.
Debora Purada Sinaga juga menyampaikan beberapa informasi terkait pergumulan
dan program yang dapat dilakukan secara bersama.

Pertama sekali, Pdt. Debora
Purada Sinaga menyampaikan apresiasi kepada 
Distrik VII Samosir yang telah memulai melakukan pembinaan pertama
secara virtual. Dan bersyukur karena Distrik VII Samosir turut peduli
mempertahankan house of love untuk pelayan kepada dampingan Orang Dengan HIV
AIDS (ODHA).

Salah satu pergumulan ODHA  yang didampingi HAM bahwa anak-anak masih
sulit diterima masyarakat dan mendapatkan pendidikan. Maka salah satu sekolah
di Samosir yang menerima mereka memberikan harapan kepada anak-anak bersekolah
walau jaraknya cukup jauh. Oleh karena itu, salah  satu gereja dari  Ander Agger, Jerman memberikan bantuan
fasilitasi transportasi bagi anak yang akan bersekolah.

HKBP AIDS Ministry juga dalam
rangka kemandirian dana berupaya untuk memikirkan kelanjutan pelayanan karena
selama ini HAM didukung dari ELCA. Maka strategi upaya dilakukan dengan
memandirikan dampingan lewat pembinaan dan pelatihan peningkatan ekonomi
sebagai mana telah dilaksakan dengan bekerja sama dengan Menteri Sosial.
Gerakan memberikan persembahan sekali sebulan dari Distrik VII Samosir dan berharap
Distrik lainnya juga dapat menopang lewat persembahan sekalipun dalam sekali
setahun di peringatan hari AIDS International, HKBP memberikan persembahan ke
depan di ibadah Minggu. Dan lewat anggaran program yang diajukan ke Kantor
Pusat dapat mendukung. Serta tahap demi tahap balanjo (gaji) staff di HAM  dapat ditanggung oleh dana  dari Kantor Pusat  HKBP. Proyek pengembangan ekonomi dan Badan
Usaha juga kiranya bisa menopang.

Perayaan Ulang tahun HAM yang 18
tahun telah melaunching bank donor darah oleh Ephorus HKBP, Pdt. Robinson
Butarbutar. Lewat aksi donor darah diharapkan setiap distrik memiliki pengurus
dan data pendonor darah.  Maka sekali
sebulan atau 3 kali sebulan tetap dilanjutkan aksi donor darah. Selain untuk
mendeteksi penyebaran HIV AIDS, pendonor juga telah melakukan aksi sosial
membantu saudara kita yang sangat membutuhkan darah.

HKBP AIDS Ministry juga berharap
untuk menunjang pelayanan di RS HKBP Balige terhadap dampingan ODHA untuk
segera mempersiapkan kantor HAM yang menjadi rujukan ODHA. Kantor yang akan
dipersiapkan yang terdiri dari adanya ruang 
pertemuan dan rumah singgah.

Masukan dari peserta sermon
menyampaikan kerinduan kembali untuk pembinaan secara langsung kepada pengurus
sekaligus pelantikan pengurus HAM Distrik VII Samosir secara langsung.

Ending AIDS 2030, jauhi virusnya
bukan orangnya. Bersama kita pasti bisa

(SKD-DAT)

Scroll to Top