Senin
(15/02/2021), HKBP Distrik III Humbang melaksanakan syukuran awal tahun ,
bertempat di gedung gereja HKBP Dolok Sanggul Kota. Ibadah dipimpin Pdt. Tota Helsi Simanjuntak, Pendeta HKBP
Ressort Hutasoit dan khotbah dilayankan Praeses HKBP Distrik III. Humbang, Pdt.
Daminna Lumbansiantar. Seusai pelayanan khotbah, Pdt. Daminna Lumbansiantar
selaku praeses melantik Panitia Tahun Pemberdayaan HKBP Distrik III Humbang.
Panitia tersebut akan melakukan koordinasi demi kesuksesan Program Tahun
Pemberdayaan yang ditetapkan HKBP di tingkat pusat, distrik, resort dan jemaat.
Mewakili
Pimpinan HKBP, Kepala Departemen Koinonia,
Pdt. Dr. Deonal Sinaga menghadiri
syukuran awal tahun HKBP Distrik III
Humbang. Kesempatan tersebut digunakan
oleh Pdt. Dr. Deonal Sinaga untuk mensosialisasikan Tahun Pemberdayaan HKBP
2021. Bersama pemerintah daerah
Kabupaten Humbang Hasundutan, Praeses HKBP Distrik III Humbang, dan pelayan
yang hadiri pada acara itu, Kepala Departemen Koinonia me-launching Tahun
Pemberdayaan HKBP ditandai dengan
penyingkapan Logo Tahun Pemberdayaan HKBP. Semua yang hadir menyambutnya penuh sukacita.
Setelah
ibadah, berlanjut pada acara kata sambutan. Asisten Pemerintahan, Makden
Sihombing, S..Sos, MM mewakili Bupati memberi kata sambutan. Dalam sambutannya,
Makden Sihombing menyampaikan salam dan rasa terima kasih Bupati
Humbang, Dosmar Banjarnahor, S.E., kepada HKBP, sebagai institusi agama yang selalu mendukung
program-progam pemerintah, khususnya program pemerintah Kabupaten Humbang
Hasundutan. Turut juga disampaikan pesan Bupati bahwa Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan
akan tetap mendukung segala kegiatan HKBP, secara khusus di daerah Humbang
Hasundutan.
Makden
Sihombing juga menerangkan bahwa Pemerintah Kabupaten Humbang Hasundutan
menjadikan tahun 2021 ini, sebagai Tahun Pemberantasan dan penanggulangan stunting.
Hal itu seirama dengan Tahun Pemberdayaan yang ditetapkan oleh HKBP.
Selanjutnya,
Kepala Departemen Koinonia HKBP, Pdt. Dr. Deonal Sinaga dalam bimbingan dan
arahannya menekankan beberapa tujuan (goals)
yang akan dicapai oleh para pelayan dan warga jemaat melalui berbagai program pemberdayaan di tahun
2021 ini. Enam di antaranya adalah:
1.
Setiap pelayan di HKBP
merasa aman, nyaman dan damai melayani di tempat dan wilayah pelayanannya (existing
ministry).
2.
Setiap pelayan dapat bersinergi
dengan rekan sepelayanan di wilayah pelayanannya (existing ministry)
dan bisa menjadi mitra yang bertumbuh bersama untuk mencapai tujuan bersama.
3.
Setiap warga dapat merasakan adanya pertumbuhan dan
perkembangan dalam hal pengetahuan (kognitif), kerohanian (spiritualitas),
kesehatan jasmani (motorik) dan emosi (sukacita).
4.
Mayoritas warga yang dilayani mengalami perubahan
sikap (attitude) terhadap pelayanan yang dilayankan dalam arti yang
positif, optimis, membangkitkan semangat dan pengharapan.
5.
Setiap warga jemaat semakin bertumbuh menjadi pribadi-pribadi
yang bersemangat, kuat, peduli dan ingin berpartisipasi dalam pelayanan.
6.
Pelayan dan warga jemaat semakin merasa bangga dan
berharga sebagai bagian dari jemaat atau organisasi gerejawi HKBP.
Membangkitkan
semangat pelayan, jemaat dan undangan untuk mensukseskan program tahun
pemberdayaan, Pdt. Dr. Deonal Sinaga memberi
satu pertanyaan kepada warga yang hadir, “apakah mampu mencapai semua tujuan
program tersebut?” Pdt. Dr. Deonal Sinaga mengajak semua warga memberi jawaban atas pertanyaan tersebut.
Kiranya jawaban masing-masing dapat dijadikan motivasi, harapan dan doa dari setiap warga gereja HKBP.
Pertanyaan
itu kembali diulang dan dijawab oleh Pdt. Dr. Deonal Sinaga, “Apakah
kita mampu mencapai tujuan itu?” jawabnya, “Yes, We can!”, akhirnya warga mengikuti
jawaban itu dan berkata, “Yes, We can!” (KDK-NXC)