Renungan Harian HKBP | 5 September 2024

Doa Pembuka: Bapa dalam surga yang menaungi tiap hati kami, kami sampaikan syukur kami kepadaMu untuk kesempatan menikmati hari baru, nafas kehidupan dan berkat-berkat-Mu yang telah kau sediakan dan kau percayakan bagi kami. Sekarang Bapa, kami akan bersekutu dengan Firman-Mu supaya hari ini kami dapat melakukan kehendak-Mu di dalam rasa syukur. Dalam Kristus Yesus, kami berdoa. Amin. Bapak/Ibu saudara-saudari dalam Kristus Yesus, ayat harian untuk kita renungkan hari ini tertulis dalam:

Mazmur 42:7

"Jiwaku tertekan dalam diriku, sebab itu aku teringat kepada-Mu dari tanah sungai Yordan dan pegunungan Hermon, dari gunung Mizar."


Bapak Ibu saudara/i, renungan dari ayat ini menggambarkan seseorang yang sedang mengalami pergumulan batin yang mendalam, namun di tengah kondisi tersebut, dia memilih untuk mengingat Tuhan. Ayat ini berbicara tentang perasaan tertekan dan jauh dari rumah, mungkin juga dari tempat ibadah, tetapi di saat seperti itu, dia tetap mengarahkan pikirannya kepada Allah. Pengingat ini mengajarkan kita tentang pentingnya mengingat Tuhan ketika kita merasa tertekan atau terasing. Tempat-tempat yang disebutkan dalam ayat ini (sungai Yordan, pegunungan Hermon, dan gunung Mizar) bisa menggambarkan situasi di mana kita merasa jauh dari kenyamanan atau tempat yang kita anggap sebagai sumber kekuatan. Namun, meskipun jauh secara fisik atau emosional, kita dapat selalu mendekat kepada Tuhan melalui ingatan dan doa. Saat kita merasa tertekan atau terasing, alih-alih terperangkap dalam perasaan tersebut, kita diundang untuk mengingat kembali kebaikan dan kesetiaan Tuhan. Mengingat siapa Tuhan bagi kita dan bagaimana Dia telah bekerja dalam hidup kita di masa lalu dapat memberi kita kekuatan dan penghiburan di saat-saat sulit. Ayat ini mengajarkan kita untuk tidak menyerah pada perasaan putus asa, tetapi sebaliknya, menjadikan saat-saat tekanan itu sebagai kesempatan untuk lebih mendekat kepada Tuhan, mengarahkan hati kita kepada-Nya, dan menemukan penghiburan dalam kehadiran-Nya yang selalu ada di mana pun kita berada. Amin.

Doa Penutup: Ya Allah, kami berterima kasih untuk semua berkat yang Tuhan karuniakan bagi kami. Kami telah mendengar Firman-Mu, oleh karena itu ajarlah kami untuk mendasari semua kegiatan kami hari ini sesuai dengan Firman yang kami dengar. Kami serahkan pekerjaan, kegiatan dan seluruh aspek kehidupan kami hanya ke dalam tanganMu. Sebab kami jauh dari kata mampu sendiri. Tolonglah kami ya Tuhan. Terimalah doa dan permohonan kami melalui Kristus. Amin.


Pdt. Rut Toman Jaya Nitami Simanullang, S.Th- Melayani Biro TIK HKBP

Pustaka Digital