Sukacita bagi seluruh Jemaat dan
parhalado sangatlah terlihat pada ibadah minggu III Dung Trinitatis (7/7),
sebab pada waktu bersamaan mereka merayakan 4 acara besar dan dapat dipimpin
secara langsung oleh Bapak Kepala Departemen Koinonia HKBP. Acara yang
diselenggarakan dalam minggu itu, yaitu : Ulangtahun HKBP Batunadua ke 130
tahun, Parheheon Ina, Acara Tahun Parasinirohaon, dan Pesta Gotilon
HKBP Resort Gultom merupakan
Resort yang hanya memiliki satu huria, terdiri atas 76 KK dan dilayani oleh 8
orang penatua yang dipimpin oleh Pendeta Resort Pdt. Andiko Limbong. semangat
“marhuria” dan memajukan pelayanan sangatlah luarbiasa, semangat dari
setiap Kategori untuk membangun pelayanan, bahkan anak sekolah minggupun turut
andil menyampaikan apa yang ia bisa berikan buat gerejanya.
Peribadahan Pesta ini dilayani
oleh Bapak Pdt. Andiko Limbong (Pendeta Resort Gultom) sebagai Liturgis, Pdt.
Lelim Limbong (Ka.Biro Oikumene) membawa doa syafaat dan Pdt. Dr. Martongo
Sitinjak (Kepala Departemen Koinonia HKBP) memberitakan Firman.
Dalam Khotbah yang berlandaskan
dari Kis. 17 : 22-30, Pdt. Martongo Sitinjak menyampaikan Firman Tuhan sesuai
topik minggu Taat kepada Allah :
Pencipta, Pemilik dan Penguasa Sesuatu. Sesunggunya, Allah yang menciptakan
kita dan memberikan kita hidup dan segala sesuatu adalah Allah yang kita sembah
dan kepadanya saja kita taat. Dialah Allah yang menyelamatkan kita oleh Yesus
Kristus yang telah bangkit dari antara orang mati, terang Pengkhotbah.
Pdt. Dr. Martongo Sitinjak
menyampaikan bahwa di dalam Allah kita
hidup, kita bergerak, kita ada (dibagasan Ibana hita mangolu, manggulmit, dohot
marhosa) di dalam khotbahnya. Totalitas hidup kita terikat dengan Allah
sendiri. Kita tidak boleh berfikir bahwa keadaan Ilahi sama seperti emas atau
perak atau batu, ciptaan kesenian dan keahlian manusia. Kita tetap berada
sebagai ciptaan Allah yang taat kepadaNya, sebagai pencipta, pemilik dan
penguasa segala sesuatu.
Puncak keindahan kehidupan kita
adalah saat kita hidup, bergerak dan ada di dalam Dia. Rap ma ama dohot ina nang ianakhon manggulmit dibagasan Tuhan i,
torus ma marsaor dohot Tuhan, tutup pengkhotbah.
Rangkaian perayaan Pesta di Huria
Batunadua berjalan sangat baik. seusai ibadah minggu, seluruh parhalado dan
utusan ruas juga Sekolah Minggu dan Pemuda bersama Pendeta Resort dan Kadep
Koinonia merayakan dan mensyukuri Ulangtahun ke 130 tahun HKBP Batunadua dengan
bersama-sama meniup lilin kue ulangtahun.
Kemeriahan dan semangat membangun
pelayanan Huria di HKBP Batunadua sangat terlihat dari seluruh jemaat, hal itu
terlihat dari apa yang mereka sampaikan kepada Huria dari hasil panen yang
mereka miliki. Dengan berbondong-bondong seluruh jemaat menghantarkan hasil
panennya untuk disampaikan kepada huria.
Bukan hanya untuk membangun HKBP
Batunadua saja, mereka juga menyampaikan “sanggolom boras” hasil dari
panen mereka untuk saudara-saudara yang ada di Panti Karya Hepata.
Anak Sekolah Minggu dan
Remaja-Naposobulung Huria ini juga turut ambil bagian dalam menyampaikan apa
yang mereka bisa sampaikan kepada huria. Dengan panduan dari Guru Sekolah
Minggu, Anak sekolah minggu menyampaikan apa yang telah ia persiapkan untuk
disampaikan kepada parhalado dan panitia untuk dipergunakan dalam pelayanan
Huria. Anak-anak juga punya semangat dan turut andil dalam HuriaNya, sebab
mereka juga merupakan Ruas ni huriaNa.
Dengan
pelayanan dan keadaan yang telah disaksikan serta bersama-sama dalam acara ini,
Kepala Departemen Koinonia HKBP sangat mengapresiasi Huria ini. Metmet do huria on, alai las do roha mangida
hinabalga parhuriaon ni huriaon, tutup
Bapak Pdt. Dr. Martongo Sitinjak
dalam kata bimbingannya. (RH)