Renungan Harian HKBP | 13 Januari 2024

Doa Pembuka: Kita berdoa! Bapa yang kami kenal di dalam Yesus Kristus. Terimakasih Tuhan atas kasih KaruniaMu kepada kami, sebelum kami melakukan Aktivitas kami pada hari ini. Izinkan kami mendengarkan FirmanMu. Di dalam Yesus kami berdoa, Amin. 

Syalom Bapa, Ibu, Saudara/i, yang kekasih didalam Yesus Kristus. Firman Tuhan yang menjadi renungan bagi kita pada hari ini, tertulis didalam Injil Matius 6 : 6 demikian Firman Tuhan; “Tetapi jika engkau berdoa, masuklah ke dalam kamarmu, tutuplah pintu dan berdoalah kepada Bapamu. Maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu”.

Sudahkah sejauh mana kita memaknai doa? Apa arti doa itu bagi kita sesungguhnya? 

Saudara/i yang kekasih didalam Yesus Kristus, doa seharusnya bukan saja untuk dipertunjukkan di khalayak umum, doa merupakan saat dimana kita berkomunikasi dengan Tuhan, mendengarkan seruanNya, memuji kemulian-Nya, dan juga bentuk ketulusan dan kesadaran Iman kepada Tuhan Allah. 

Pertemuan kita dengan Tuhan Allah secara pribadi dimaknai dengan “keprivasian” dalam artian, seruan tersebut mengarahkan kita untuk dapat berkomunikasi dengan Tuhan Allah secara mendalam. Menyadarkan kita juga untuk meluangkan waktu dimanapun, kapanpun, sediakanlah waktu dan juga tempat khusus, yang akan menciptakan suasana dan mendukung konsentrasi kita untuk Allah.

Selain itu juga hal ini membuat pola kehidupan orang Kristen yang selalu mengutamakan berdoa saat berada didalam kamar. Mungkin saja selama ini kita tidak memiliki waktu ataupun juga yang khusus untuk dapat berdoa kepada Tuhan Allah, mungkin juga selama ini kamar bukanlah menjadi tempat kita untuk dapat berdoa kepada Tuhan, dan mungkin saja selama ini ada diantara kita yang setelah dikamar sesaat sebelum tidur lupa berdoa kepada Tuhan Allah. 

Dinuansa Tahun baru ini, kita banyak menjalin komunikasi kepada sesama kita mengucapkan selamat dan banyak juga diantara kita yang membuat “harapan ditahun ini, apa-apa saja yang akan dicapai, cita-cita, karir, dan bahkan juga masa depan (jodoh)”. Akan tetapi, apakah ada diantara kita yang memasukkan harapan itu perihal “semakin dekat kepada Tuhan?”.

Saudara/i yang kekasih dalam Yesus Kristus, Firman Tuhan pada hari ini mengajak kita untuk tetap menjaga hubungan kita kepada Tuhan, dalam Hal Berdoa. Maka Bapamu yang melihat yang tersembunyi akan membalasnya kepadamu, Yesus menjamin akan adanya balasan terhadap doa-doa kita. Tidak akan ada doa yang sia-sia, setiap doa bukanlah rutinitas/ ritual dan juga habbit. Melainkan doa adalah suatu bentuk komunikasi dari hati manusia kepada Tuhan Allah dengan ketulusan. 

KiraNya dengan mendengarkan Firman Tuhan dalam hal berdoa ini, kita semakin mengerti, mengimani, dan melakukan seperti apa yang Tuhan inginkan dalam perjalanan kehidupan kita. Tuhan memberkati setiap pekerjaan dan juga keluarga kita masing-masing.

Doa Penutup: Kita berdoa! Bapa yang kami kenal didalam Nama Yesus Kristus Juru Selamat kami. Terima kasih atas firmanMu kepada kami pada hari ini, ajar-ajari kami untuk dapat terus melakukan apa yang Tuhan inginkan didalam kehidupan kami, mampukan kami agar selalu dapat berdoa sebagaimana mesti yang Tuhan inginkan. Amin.

C.Pdt. Josua Hutabarat, S.Th- Staf di Kantor Biro Ama-Lansia HKBP

Pustaka Digital