Renungan Harian HKBP | 27 April 2024
Selamat pagi bapak, Ibu dan Saudara-saudara yang di kasihi oleh Kristus Yesus Tuhan kita. Semoga di pagi hari ini kita dalam keadaan sehat dan penuh sukacita. Saudara-saudara sebelum kita kembali melakukan segala aktivitas kita sepanjang hari ini, terlebih dahulu kita akan merenungkan Firman Tuhan, oleh karena itu mari kita bersaat teduh sejenak dan berdoa dalam hati kita masing-masing.
Saat teduh…………
Doa Pembuka : Ya Tuhan Allah Bapa kami di dalam nama PutraMu Yesus Kristus, kami bersyukur dan mengucapkan terima kasih atas anugerahMu di pagi hari ini, kami masih Tuhan izinkan menikmati kehidupan kami. Ya Tuhan kami selalu rindu akan kebenaran FirmanMu, untuk itu kami telah membuka hati dan pikiran kami agar FirmanMu dapat kami mengerti dan akan kami lakukan dalam kehidupan kami setiap hari. Berfirmanlah ya Tuhan, kami telah siap untuk mendengarkannya. Hanya di dalam nama Yesus, kami berdoa dan mengucap syukur kepadaMu. Amin
Nats Renungan : Yesaya 44 : 21
“Ingatlah semuanya ini hai Yakub, sebab engkaulah hambaKu hai Israel. Aku telah membentuk engkau, engkau adalah hambaKu, hai Israel engkau tidak Kulupakan”
Bapak, ibu dan saudara-saudara, Allah selalu menginginkan kita untuk kembali kepadaNya, karena Tuhanlah yang telah menciptakan kita di dunia ini, sebab Tuhanlah yang selalu memberikan berkat yang melimpah dalam kehidupan kita, terutama Tuhanlah yang telah menebus kita melalui darah anakNya Yesus Kristus, sehingga kita disebut anak-anak Allah, dan menjadi kepunyaan Allah kita. Semuanya itu Tuhan inginkan dari kita karena Tuhan sebagai pemilik kita, Dia tidak menginginkan kita seperti domba yang berkeliaran karena tidak ada yang menggembalakan, tetapi Tuhan menginginkan kita agar tetap terjaga olehNya sebab Dialah gembala yang baik bagi kita.
Saudara-saudara, demikian Allah menginginkan agar umat Israel kembali kepadaNya, karena Allah sendiri pemilik mutlak bangsa itu. Dengan demikian Allah mengingatkan ulang bangsa Israel akan semua yang telah diperbuat Allah kepada mereka, yaitu penciptaan, penggenapan nubuatNya, sampai kepada pengampunan atas segala pelanggaran yang dibuat oleh bangsa itu. Allah selalu memperjuangkan milikNya untuk kembali kepadaNya.
Bapak, Ibu dan saudara-saudara, sebenarnya hukuman keras dan kebinasaan itu yang menjadi upah bagi umat yang telah menyembah berhala dan menyakiti hati Tuhan, namun yang terjadi adalah sebaliknya. Setelah Allah menghajar mereka dengan pembuangan, namun Allah kembali mengampuni dan memulihkan mereka, Allah tidak pernah melupakan mereka. Dalam hal inilah Nampak jelas bahwa Allah tidak membalas dengan setimpal kejahatan dan dosa-dosa umatNya. Dengan demikian, umat Allah diharapkan kembali kepada Allah dan jangan pernah lagi untuk meninggalkanNya yang selalu memelihara mereka sebagai kepunyaanNya.
Saudara-saudara, demikian juga dengan kita umat yang telah dipersatukan oleh Darah Yesus Kristus. Tuhan Yesus telah menanggung hukuman itu bagi kita. Allah Tuhan kita tidak hanya mengampuni kita, tetapi juga memulihkan kita. Untuk itu kita harus kembali kepada Tuhan, kita diinginkan melakukan pertobatan yang terus menerus. Janganlah kita pernah menyembah allah lain selain Allah Tuhan kita di dalam Yesus. Lawanlah berbagai berhala yang kini ada di sekeliling kita, terimalah kekuatan dari kuasa Kristus yang bangkit dari kematian yang telah mengalahkan dosa dan maut untuk selama-lamanya. Amin
Doa Penutup: Terima kasih ya Tuhan Allah Bapa kami atas FirmanMu yang telah kami dengarkan di pagi hari ini. Sebagai umat kepunyaanMu, kami harus selalu kembali dan datang kepadaMu, agar kami tidak menjadi kepunyaan kuasa kegelapan. Tuhan tidak menginginkan kami binasa melainkan beroleh kehidupan yang kekal. Ya Tuhan Allah Bapa kami, Kiranya FirmanMu yang telah kami dengarkan akan selalu berakar dan berbuah dalam kehidupan kami. Dalam segala aktivitas dan tugas-tugas kami pada hari ini, lindungilah kami! Berikanlah berkat yang melimpah bagi kami melalui segala pekerjaan kami yang baik dan yang Tuhan inginkan. hanya kedalam tanganMu kami serahkan seluruh kehidupan kami.Hapuskanlah segala dosa kami, Di dalam nama Yesus, kami berdoa dan mengucap syukur kepadaMu. Amin .
Anugerah Tuhan kita Yesus Kristus, Kasih setia dari Allah Bapa, dan Persekutuan dari Roh Kudus, itulah kiranya yang menyertaimu hari ini sampai selama-lamanya! Amin.
Pdt. Samsir Hutagalung, M.Div