Renungan Harian HKBP | 31 Januari 2024
Syalom, Selamat pagi, salam sukacita buat seluruh pendengar Renungan Aplikasi Marturia HKBP. Mari kita sejenak meluangkan waktu untuk mendengar kabar baik, yaitu firman Tuhan. Kita awali dengan berdoa!
Doa Pembuka: Segala puji dan syukur kami hanya bagiMu, Tuhan. Yang memelihara kehidupan kami hingga pada saat ini. Sebentar kami akan dengar-dengaran akan firmanMu, tuntun kami Tuhan memahami kehendakMu melalui RohMu, sehingga kami semakin bertumbuh di dalam kedewasaan iman. Di dalam Kristus Yesus, kami berdoa. Amin.
Firman Tuhan bagi kita terambil dari surat Rasul Paulus kepada jemaat Roma 14: 17. Demikian firman Tuhan: “Sebab Kerajaan Allah bukanlah soal makanan dan minuman, tetapi soal kebenaran, damai Sejahtera, dan sukacita oleh Roh Kudus”.
Ibu, bapak, saudara/i yang dikasihi Tuhan kita, Yesus Kristus. Nats renungan pagi ini berbicara tentang Kerajaan Allah. Rasul Paulus menekankan, bahwa kita sebagai warga Kerajaan Allah mestinya menghadirkan suasana sorga di bumi, tempat kita hidup, berkarya, dan berelasi dengan sesama manusia, serta ciptaan Allah lainnya. Rasul Paulus menyoroti jemaat Roma, adanya perdebatan soal Kerajaan Allah. Adanya gejala yang tidak sehat di tengah jemaat itu yaitu tentang makanan dan minuman. Jemaat yang berasal dari latar belakang dan tradisi yang berbeda-beda, membawa masuk kebiasaan berpantang makanan tertentu ke komunitas mereka yang sudah Kristen. Terjadilah saling menghakimi, menganggap kelompok lain berdosa, dan kelompok sendiri yang paling benar.
Bagi Rasul Paulus, hal itu tidak perlu dipertentangkan. Tidak perlu menjadi perdebatan, apalagi saling menghakimi. Bahwa sesungguhnya yang terpenting adalah kasih. Supaya kalau kita makan dan minum, atau melakukan hal-hal lain berdasarkan kasih, dan tidak menjadi batu sandungan bagi orang lain. Paulus hendak mengajak jemaat Roma, agar tidak perlu berdebat sengit mengenai hal-hal sepele, hal makanan dan minuman. Paulus mengajak jemaat Roma memahami dan mengimani hal yang terpenting sebagai orang Kristen yaitu tentang Kerajaan Allah yang adalah hal kebenaran, damai Sejahtera, dan sukacita oleh Roh Kudus.
Saudara-saudari yang dikasihi Tuhan, bila bicara tentang Kerajaan Allah, semua orang Kristen terpanggil untuk masuk dan hidup di dalam kebenaran. Hidup dalam kebenaran terkait erat dengan perilaku dan perbuatan seturut dengan kehendak Allah, yang terpancar melalui totalitas kehidupan kita. Tentu Roh Kudus akan menuntun dan memampukan kita agar hidup dalam kebenaran Allah. Dimana saja, dan kapan saja. Apapun yang kita lakoni, yang kita kerjakan setiap hari, biarlah selalu dalam terang kebenaran. Dan setiap orang Kristen tidak akan mau kompromi dengan dunia ini, yang berusaha menjauhkan kita dari Allah dan kebenaranNya.
Hal Kerajaan Allah juga terkait erat dengan damai Sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus. Suasana hidup dalam damai Sejahtera dan sukacita yang bukan berasal dari atau mengandalkan atau pengaruh dunia ini. Tetapi oleh kehadiran Tuhan melalui Roh Kudus. Dengan demikian, tidak mungkin seseorang bisa merasakan damai Sejahtera dan sukacita oleh Roh Kudus tanpa persekutuan dengan Dia. Tanpa dengar-dengaran akan firmaNya. Tidak mungkin seseorang dapat menikmati damai Sejahtera dan sukacita tanpa memiliki karakter yang baik sesuai dengan kehendak Allah. Hidup kita akan dipenuhi damai Sejahtera dan sukacita hanya bila kita mau dituntun dan diubahkan oleh Roh Kudus.
Oleh karena itu, sebagai orang Kristen, marilah kita ikut ambil bagian menghadirkan suasana Kerajaan Allah di bumi ini, di tempat kita bekerja, di rumah kita masing-masing, di Tengah komunitas kita bergereja, bertetangga dan bermasyarakat dengan cara hidup kita setia berjalan dalam kebenaran, sehingga kita semua dipenuhi damai Sejahtera dan sukacita. Inilah tugas perutusan bagi kita sebagai warga Kerajaan Allah. Kiranya Tuhan melalui Roh Kudus memampukan kita melakukan kehendakNya. Amin.
Doa Penutup: Kita berdoa! Sungguh kami bersyukur Tuhan disapa oleh FirmanMu pada pagi hari ini. Mampukanlah kami menghadirkan kerajaanMu melalui kesediaan kami untuk hidup dalam kebenaranMu sehingga kehadiran kami di mana saja dan kapan pun, mendatangkan damai Sejahtera dan sukacita. RohMulah yang menuntun kami, memampukan kami, dan menguatkan kami melakukan kehendakMu. Di dalam Kristus Yesus, Tuhan kami, kami berdoa dan mengucap Syukur. Amin.
Anugerah Tuhan kita Yesus Kristus, pengasihan Allah Bapa, dan Persekutuan dengan Roh Kudus menyertai kami. Amin.
Bvr. Risma Sinaga, S.Th., M.Hum (Kepala Biro Kategorial Perempuan HKBP)
